Home Masuk

Program Umum

BAZNAS Provinsi Jawa Barat Lakukan Studi Banding ke BAZNAS Kota Malang

Malang, 19 Juli 2024– Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang menerima kunjungan studi banding dari BAZNAS Provinsi Jawa Barat untuk mempelajari lebih lanjut tentang pengelolaan zakat yang diterapkan di Kota Malang. Kunjungan ini bertujuan untuk memperoleh wawasan dan inspirasi dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat di Kota Malang.

Rombongan BAZNAS Provinsi Jawa Barat yang dipimpin oleh Ketua BAZNAS Jawa Barat, Drs. H. Anang Jauharuddin, M.M.Pd., disambut hangat oleh Ketua BAZNAS Kota Malang, Prof. Dr. Kasuwi Saiban, MA., beserta jajaran pengurus lainnya di Kantor BAZNAS Kota Malang.

Dalam sambutannya, Drs. H. Anang Jauharuddin, M.M.Pd. menyampaikan apresiasinya terhadap BAZNAS Kota Malang yang dinilai berhasil dalam mengelola zakat dengan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. “Kami sangat tertarik dengan sistem pengelolaan zakat yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Malang. Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan kami banyak pelajaran berharga untuk diimplementasikan di Jawa Barat dan juga menjadi wadah untuk saling sharing terkait program masing-masing,” ujarnya.

Waka IV, Drs. Sutomo, MM.,  menjelaskan berbagai program unggulan BAZNAS Kota Malang, termasuk strategi dalam pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan zakat, juga dilanjutkan dengan pemaparan secara singkat terkait beberapa program oleh Waka I, Waka II, dan Waka III. Beliau juga memaparkan bagaimana BAZNAS Kota Malang berhasil membangun sinergi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan lembaga-lembaga sosial lainnya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berusaha untuk mengelola zakat dengan transparan dan akuntabel, serta memastikan bahwa dana yang terkumpul benar-benar bermanfaat bagi yang membutuhkan. Kami juga fokus pada program-program pemberdayaan yang dapat meningkatkan kemandirian mustahik,” ujarnya.

Selama kunjungan, rombongan BAZNAS Provinsi Jawa Barat berkesempatan untuk mengetahui  beberapa program yang dijalankan oleh BAZNAS Kota Malang seperti salah satu kampung pemberdayaan zakat BAZNAS Kota malang yakni Qoryah Sakinah. Mereka juga berdiskusi tentang tantangan dan solusi dalam pengelolaan zakat serta berbagi pengalaman dan ide-ide inovatif.

Studi banding ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi mendalam, di mana kedua pihak saling bertukar informasi dan pengalaman. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara BAZNAS Provinsi Jawa Barat dan BAZNAS Kota Malang serta meningkatkan kualitas pengelolaan zakat di kedua daerah.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen BAZNAS untuk terus belajar dan berinovasi demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan zakat yang lebih baik dan profesional.

Wed, 24/07/2024
Khitan Ceria BAZNAS Kota Malang diikuti 100 peserta

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang menggelar khitan massal yang diikuti oleh 100 peserta yang diselenggarakan di STAIMA Al-Hikam Kota Malang, Ahad (14/07/2024).

Kegiatan ini sebagai rangkaian kegiatan Muharram 1446 H Baznas Kota Malang bekerjasama dengan STAIMA Al Hikam, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Klinik Al-Fatih Bondowoso, Klinik Brigif Malang, Volunteer Poskestren Al-Hikam, Siarindo Media, dan Time Indonesia serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang.

Ketua BAZNAS Kota Malang, Prof. Kasuwi Saiban, M.A menyampaikan “Khitan massal ini menjadi salah satu program kemanusiaan BAZNAS Kota Malang yang tentunya kami berharap dapat memberikan dampak positif kepada warga Kota Malang. Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh mitra atas sinerginya dalam kegiatan khitan massal ini, kami berharap dapat terus bersinergi bersama” ujarnya.

Beliau menambahkan, ke depan akan lebih banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat dengan terselenggaranya acara khitan massal. Melihat dari begitu luar biasanya antusiasme masyarakat Kota Malang dalam acara khitan massal ini.

Dilanjutkan dengan sambutan dari Pj. Walikota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M menyampaikan “Khitan Massal ini menjadi salah satu bukti nyata kinerja BAZNAS Kota Malang dalam mensejahterakan masyarakat Kota Malang. Banyak program belum bisa kita adakan disebabkan keterbatasan anggaran, dan juga mekanisme. Kita banyak terbantu oleh BAZNAS Kota Malang”.

Kegiatan khitan massal ini menjadi salah satu rangkaian dalam menyemarakkan Bulan Muharram 1446 H. Para peserta khitan massal mendapatkan bingkisan berupa snack, sarung, sertifikat, dan uang saku sejumlah Rp. 200.000,- dengan harapan kegiatan ini mampu menghilangkan rasa takut dan cemas yang ada pada para peserta khitan.

Mon, 15/07/2024
Sekda Kota Malang Apresiasi Kolaborasi BAZNAS dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Malang, 19 Juni 2024 – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, MT, MM, mengapresiasi langkah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Malang melalui pengelolaan zakat. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi yang berlangsung di ruang Sekda Kota Malang, yang membahas tiga agenda utama, yaitu; progress report pengumpulan, rencana penerbitan NPWZ, dan kegiatan Muharram 1446 H/2024 M. Ikutserta hadir dalam kegiatan  tersebut antara lain Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat dan Pimpinan Baznas Kota Malang.

Progress report pengumpulan Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) pada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Organisasi Perangkat Daerah (OPD), disetiap bulan menunjukkan peningkatan signifikan. "Kami sangat mengapresiasi kinerja BAZNAS Kota Malang dalam mengumpulkan ZIS dari berbagai OPD dengan  berbagai inovasi pelayanan yang dilakukan. Peningkatan ini menunjukkan kesadaran dan partisipasi yang baik dari ASN Pemerintah Kota Malang melalui UPZ OPD dalam mendukung program kesejahteraan masyarakat melalui ZIS dan yang bagus lagi BAZNAS dapat bekerjasama dengan mitra swasta yang sangat banyak," ujar Sekda Kota Malang.

Melalui berbagai kreatifitas dan inovasi program dapat menunjukkan kinerja yang sangat baik sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi tata kelola BAZNAS. Kolaborasi  harus menjadi pilihan dalam setiap pelaksanaan program, agar dapat meningkatkan kualitas maupun kuantitas partisipasi stakeholders ikutserta memberikan solusi dari permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat. Lebih lanjut, Pak Erik menegaskan bahwa, “Baznas terus bisa berkolaborasi dengan OPD dalam meningkatkan pengumpulan Dana ZIS, sehingga bisa cepat dan tepat untuk melakukan “intervensi” dalam meningkatkan kesejahteraan Masyarakat”.    

Rencana selanjutnya BAZNAS akan mengkampanyekan program penerbitan Nomor Pokok Wajib Zakat (NPWZ). Tahab awal akan diterbitkan kepada pimpinan pemerintah Kota Malang, antara lain Pejabat (PJ) Walikota, Sekda, dan Kepala Dinas serta pimpinan beberapa mitra. "Dengan adanya NPWZ, kita berharap pengelolaan zakat menjadi lebih terstruktur dan akuntabel. Ini juga akan menjadi contoh bagi masyarakat luas untuk lebih aktif dalam menunaikan zakat," jelas Edy Hayatullah, SE., MM selaku wakil ketua I BAZNAS Kota Malang.

Sekaligus disampaikan rencana kegiatan Bulan Muharram yang akan dilaksanakan pada 16 Juni 2024, bertepatan dengan 10 Muharram. BAZNAS Kota Malang berinisiatif mengadakan santunan anak yatim difable, sunatan massal dan bazar UMKM binaan Baznas. "Rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kita untuk memberikan kebahagiaan dan bantuan nyata kepada anak-anak yatim terkhusus diffable dan Masyarakat umum yang membutuhkan. Kami berharap acara ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar serta dukungan dari berbagai pihak," ungkap Gus Edy sapaan akrapnya.

Sebelum mengakhiri pertemuan bapak H. Mabrur selaku Kabag. Kesra, menegaskan kembali agar sinergi dan kolaborasi antara BAZNAS dan pemerintah Kota Malang terus ditingkatkan agar bisa secara cepat dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kerjasama ini sangat penting untuk memastikan bahwa zakat yang dikumpulkan dapat disalurkan secara efektif dan tepat sasaran. Kami berharap BAZNAS terus berinovasi dan meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak," imbuhnya.

Momentum rapat koordinasi ini sebagai bentuk saling menguatkan sesuai dengan peran dan fungsinya masing-masing dan yang jelas dapat memperkuat komitmen bersama untuk bersama-sama memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Malang. "Kami siap mendukung setiap program dan inisiatif yang dilakukan oleh BAZNAS. Semoga sinergi ini terus terjalin dan kesadaran teman-teman ASN juga dapat terus meningkat dapat memberikan manfaat yang optimal bagi Masyarakat kita sendiri," tutup Sekda Kota Malang.

Thu, 20/06/2024
Pisah Sambut Kepala OJK bersama BAZNAS Kota Malang

Malang, 6 Juni 2024 – Baznas Kota Malang bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang menggelar acara silaturrahmi dan pisah sambut untuk kepala OJK yang baru. Biger Adzanna Maghribi resmi dilantik sebagai Ketua OJK Malang yang baru, menggantikan pemimpin sebelumnya yang telah sukses memimpin selama beberapa tahun terakhir.

Dalam sambutannya, Biger Adzanna Maghribi mengucapkan terima kasih atas sinergi dan kerja sama yang telah terjalin dengan berbagai pihak. "Kami sangat berterima kasih, karena sinergi rangkaian kerja sama sangat nyata dan memberikan manfaat serta keberkahan. Seperti kegiatan santunan kemarin, OJK Malang mendapat apresiasi yang baik dari Komisaris OJK pusat," ujarnya. Ia juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan kolaborasi yang telah dirintis oleh pemimpin sebelumnya. "Sebagai pimpinan yang baru, saya siap meneruskan kolaborasi yang sudah dirintis oleh pemimpin sebelumnya. Memang waktu 7 bulan adalah waktu yang singkat untuk melakukan kolaborasi bersama," tambahnya.

Prof. Dr. H. Kasuwi Saiban, MA, selaku ketua Baznas Kota Malang, menyampaikan apresiasi dan harapan untuk bisa bekerja sama di waktu-waktu selanjutnya. "Kami pimpinan Baznas berterima kasih atas segala kerja sama selama ini. OJK menjadi salah satu lembaga yang memberikan pemahaman terkait literasi keuangan kepada khalayak umum terkait dengan  pengelolaan keuangan dengan baik. Baznas sebagai lembaga pemerintah non-struktural yang mendapatkan mandat untuk pengumpulan dan penyaluran serta pendayagunaan dana yang dititipkan oleh Muzakki terkhusus para ASN dan Lembaga-lembaga mitra seperti OJK.  Semoga hal ini membuat kita dapat saling bersinergi dan mendapatkan berkah dunia akhirat," ucapnya penuh harapan.

Acara pisah sambut ini berlangsung hangat dan penuh keakraban. Kehadiran berbagai pihak menunjukkan komitmen bersama untuk terus memperkuat sinergi dalam berbagai aspek, terutama dalam literasi keuangan dan pengelolaan zakat. Harapan besar tertuju pada Biger Adzanna Maghribi untuk membawa OJK Malang lebih maju dan berdaya saing tinggi dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, acara ini juga menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan antara OJK dan Baznas dalam menciptakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan keberkahan, kedua lembaga ini diharapkan dapat terus bekerja sama untuk mewujudkan kesejahteraan yang lebih luas dan berkelanjutan.

Edi Hayatullah, SE., MM selaku Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan Baznas Kota Malang, menambahkan bahwa OJK sudah beberapa kali berkolaborasi dengan Baznas dalam melakukan program literasi keuangan kepada berbagai pihak agar terus bisa direncanakan secara sistematis dan terstruktur, sehingga target literasi keuangan di masyarakat bisa dilakukan secara baik. “Baznas siap mendukung dan berkolaborasi untuk program-program selanjutnya, tandasnya.”    

Acara pisah sambut ini ditutup dengan doa bersama dan harapan agar kepemimpinan baru di OJK Malang dapat membawa angin segar dan inovasi yang berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat.

Wed, 12/06/2024
Baznas Kota Malang Rutin Salurkan Zakat, Infaq, dan Sedekah Setiap Bulan

Malang, 04 Juni 2024. Dalam rangka mewujudkan kesejahteraan umat melalui pengelolaan zakat yang transparan dan profesional, Baznas Kota Malang terus berkomitmen untuk memberikan laporan berkala terkait pengumpulan dan penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS). Laporan ini ditujukan terutama kepada para Muzakki (donatur) dan disampaikan setiap bulan melalui berbagai media, baik surat menyurat maupun media sosial resmi Baznas Kota Malang. Langkah ini menunjukkan komitmen Baznas Kota Malang dalam menjaga transparansi dan profesionalisme dalam pengelolaan dana ZIS yang diamanatkan kepada mereka.

Prof. Dr. H. Kasuwi Saiban, MA selaku Ketua Baznas Kota Malang menyatakan bahwa “kami terus berupaya untuk memberikan informasi dan laporan terkait dengan pengelolaan dana yang diamanahkan Muzakki kepada Baznas. Secara berkala kami sampaikan secara terus menerus disetiap bulan dari dana yang terkumpul dan penyalurannya. Hal ini sebagai bentuk ikhtiar kami untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dan Muzakki terkhusus ASN di Lingkungan Pemkot Malang, dengan menitipkan ZISnya di Baznas.”

Pada Bulan Mei 2024, Baznas telah mendistribusikan bantuan kepada 425 penerima manfaat pada lima bidang terkiat. Pada bidang dakwah dan advokasi, disampaikan kepada 201 penerima manfaat sejumlah Rp. 21.500.000,-. Pada bidang dakwah dan advokasi ini, diperuntukkan pada beberapa kegiatan keagamaan. Pada bidang kemanusiaan dan bencana, diberikan kepada penerima manfaat dengan jumlah 21 orang dengan nominal keseluruhan sejumlah Rp. 25.550.000,-. Pada bidang ini diberikan kepada korban meninggal (tenggelam), juga kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan biaya hidup dan bedah rumah.

Adapun dibidang ekonomi didistribusikan kepada 150 penerima manfaat sejumlah Rp. 13.400.000,- sekaligus diadakan pelatihan kewirausahaan pada UMKM binaan Baznas Kota Malang. Pada bidang Pendidikan, diberikan kepada 49 penerima manfaat baik lembaga maupun perorangan, sejumlah Rp. 26.027.500,-. Pada bidang ini diperuntukkan untuk  membantu renovasi Masjid atau Mushola yang ada dilingkungan sekolah dan bantuan kepada siswa yang tidak mampu untuk mengambil ijazah, karena masih ada tanggungan biaya yang belum terselesaikan. Di bidang kesehatan tersalurkan pada 4 penerima manfaat, dengan jumlah Rp. 3.700.000,-.

Gambaran di atas sebagai bentuk transparansi dan akuntabiltas Baznas dalam mengelola ZIS secara transparan dan professional. Edy Hayatullah, SE., MM sebagai Wakil Ketua I bidang Pengumpulan menuturkan bahwa “kami Baznas Kota Malang mengajak seluruh masyarakat, khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Malang, untuk terus istiqomah membayarkan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang telah dibentuk di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal ini penting mengingat masih banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan cepat dan tepat untuk meringankan masalah yang mereka hadapi. Dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat akan sangat membantu dalam upaya meringankan beban mereka yang membutuhkan.”

Baznas Kota Malang rutin mendistribusikan dan menyalurkan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) setiap bulan, sesuai dengan jumlah yang terkumpul. Harapannya adalah para pegawai dengan penghasilan sekitar Rp 6.859.394,- dapat menunaikan kewajiban zakatnya sebesar 2,5% dari penghasilan tersebut melalui Baznas Kota Malang. Selain itu, pegawai dengan penghasilan di bawah nominal tersebut juga diharapkan dapat memberikan infak atau sedekah mereka. Partisipasi semua pihak sangat penting untuk membantu penyaluran bantuan kepada mereka yang membutuhkan.

Tue, 04/06/2024
Rapat Kerja BAZNAS Malang Raya 2024: Merajut Silaturrahim, Membangun Sinergi untuk Kebangkitan BAZNAS Malang Raya

Malang, 02 Juni 2024 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Malang Raya mengadakan rapat kerja tahun 2024 bersama BAZNAS Provinsi Jawa Timur mengambil tema "Merajut Silaturrahim, Membangun Sinergi untuk Kebangkitan BAZNAS Malang Raya" di Hotel 101 OJ Malang. Acara ini dihadiri oleh seluruh pimpinan dan amil dari BAZNAS Malang Raya, yaitu Baznas Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu.

Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mempererat silaturrahim antara BAZNAS Malang Raya sebagai wadah untuk bertukar informasi terkait pengumpulan, pendistribusian zakat, pelaporan dan tata kelola Baznas serta pola komunikasi dengan pimpinan kepala daerah termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di masing-masing wilayah. Dengan sinergi yang kuat, diharapkan pengelolaan zakat dapat lebih optimal dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua IV Baznas Provinsi Jawa Timur Bapak Dr. KH. Husnul Khuluq, MM.

Dalam sambutan pembukanya, Dr. KH. Husnul Khuluq, MM mengapresiasi seluruh inovasi dan terobosan yang dilakukan oleh Baznas Malang Raya. "Saya sangat mengapresiasi seluruh inovasi-inovasi dan terobosan oleh Baznas Malang Raya. Kedepannya, saya berharap acara seperti ini dapat terus berlanjut setidak-tidaknya dalam satu semester sekali ataupun saat ada pembahasan-pembahasan penting yang perlu dimusyawarahkan," ujarnya. Beliau juga mengharapkan setiap Baznas dapat menunjuk dua perwakilan untuk merumuskan dan merencanakan hal-hal penting sebagai hasil rekomendasi dari rapat kerja bersama ini untuk perbaikan kedepannya.

Rapat kerja ini di inisiasi oleh oleh Baznas Kota Malang dan banyak harapan agar kegiatan ini dapat menghasilkan point-point penting dalam mengembangkan tata kelola Baznas di masing-masing daerah. Sehingga, satu dengan yang lain saling menyemangati dan belajar dari keberhasilan yang selama ini dilakukan. Disampaikan Edy Hayatullah, SE., MM selaku Waka I Baznas Kota Malang bahwa “kegiatan ini sebagai wujud kebersamaan antara tiga daerah untuk saling berbagi pengalaman dan kebaikan dalam mengelola Baznas terkhususnya lagi dalam upaya mempercepat dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat.”

Terima kasih dan apresiasi dari para pimpinan Baznas lainnya, disampikan oleh Gus Hafidz, selaku Ketua Baznas Kabupaten Malang, menyampaikan apresiasinya dalam pidato penutupan. "Kami sangat menghargai inisiatif Baznas Kota Malang dalam menyelenggarakan acara yang penting ini. Semoga sinergi dan kolaborasi yang terjalin hari ini dapat membawa manfaat besar bagi pengelolaan zakat di Malang Raya," ungkapnya.

Pernyataan ini mencerminkan harapan besar bahwa kerja sama yang telah dibangun selama rapat kerja ini akan memperkuat pengelolaan zakat di wilayah Malang Raya. Dengan inisiatif dan kolaborasi yang terus berlanjut, diharapkan akan tercipta manfaat nyata bagi masyarakat. Rapat kerja tersebut tidak hanya menjadi ajang diskusi tetapi juga mempererat hubungan dan sinergi antar lembaga Baznas di wilayah Malang Raya. Semangat kolaborasi ini diharapkan dapat terus berkembang untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan zakat.

Dengan terlaksananya rapat kerja ini, diharapkan seluruh pimpinan dan pelaksana Baznas Malang Raya dan Provinsi Jawa Timur dapat semakin solid dalam menjalankan amanah pengelolaan zakat, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

Mon, 03/06/2024
Akhir Bulan Mei, BAZNAS Kota Malang Kembali Salurkan Tiga Program Unggulan

Malang, 28 Mei 2024 - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat melalui pendistribusian bantuan kepada 24 penerima manfaat. Bantuan ini dibagi ke dalam tiga program utama BAZNAS, yaitu kemanusiaan, dakwah dan advokasi, dan kesehatan. Acara pendistribusian bantuan berlangsung di kantor BAZNAS Kota Malang dan dihadiri oleh para penerima manfaat.

Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Kota Malang, Prof. Dr. H. Kasuwi Saiban, MA., menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BAZNAS untuk mendukung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan bantuan mendesak. "Dengan pendistribusian bantuan ini, kami berharap dapat meringankan beban dan memberikan manfaat yang signifikan bagi para penerima manfaat," ujarnya.

Program kemanusiaan meliputi bantuan bedah rumah dan bantuan biaya hidup bagi warga kurang mampu. Program dakwah dan advokasi berfokus pada pemberian bantuan kepada guru ngaji disabilitas. Sementara itu, program kesehatan memberikan bantuan pengobatan, biaya pembelian vitamin, dan biaya berobat bagi warga yang membutuhkan.

Para penerima manfaat mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh BAZNAS Kota Malang. Mereka merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan ini, yang datang pada saat mereka sangat membutuhkannya. Salah satu penerima bantuan, seorang warga yang sedang menghadapi kesulitan ekonomi, menyatakan bahwa bantuan ini sangat membantu keluarganya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan mengurangi beban finansial yang mereka hadapi. Ia menambahkan bahwa tanpa bantuan ini, keluarganya akan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, obat-obatan, dan biaya hidup lainnya.

Pendistribusian bantuan ini adalah salah satu dari banyak inisiatif yang dilaksanakan oleh BAZNAS Kota Malang dalam rangka mengoptimalkan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah untuk kesejahteraan masyarakat. Dengan melakukan pendistribusian secara berkala, BAZNAS Kota Malang berusaha untuk memastikan bahwa dana zakat, infak, dan sedekah yang diterima dapat disalurkan secara efisien dan tepat sasaran kepada mereka yang membutuhkannya. BAZNAS Kota Malang juga terus berupaya memperluas jangkauan program-programnya, termasuk dalam hal penyaluran bantuan, serta meningkatkan efektivitasnya agar dapat membawa manfaat yang nyata bagi masyarakat yang lebih luas. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen BAZNAS Kota Malang untuk menjadi lembaga yang lebih responsif dan berdaya guna dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Malang.

Edy Hayatullah selaku Waka I Bidang Pengumpulan, menyampaikan bahwa “kami juga terus berupaya untuk membangkitkan kesadaran  bersama bagi para ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Malang terkait dengan pembayaran ZIS melalui Baznas. Harapannya  agar peruntukan dana yang terkumpul ada kejelasan dan kepastian untuk warga masyarakat Kota Malang itu sendiri. Mudah-mudahan pengumpulannya terus meningkat dan bagi masyarakat yang membutuhkan bisa segera kita realisasikan secara cepat, imbuhnya”.

Wed, 29/05/2024
Baznas Kota Malang Fasilitasi QRIS untuk Memudahkan Muzakki Membayar ZIS

Malang, 16 Mei 2024

Baznas Kota Malang bekerjasama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Kota Malang mendistribusikan QRIS di masing-masing lingkungan kerja unit pengumpul zakat (UPZ) Pemkot Kota Malang. Terhitung sebanyak 31 papan QRIS di distribusikan. Penggunakan teknologi ini sangat memudahkan para ASN muslim untuk menunaikan kewajiban membayar zakat maupun mengeluarkan infaq dan sedekah. "Dengan hanya menggunakan Handphone yang dimiliki kemudian menscan kode QRIS yang ada maka otomatis sudah bisa langsung melakukan transaksi baik untuk menunaikan kewajiban mengeluarkan zakat 2.5 % ataupun untuk bersedakah dan berinfaq. Di samping itu juga dapat melalukan pembayaran zakat, infaq maupun sedekah melalui pengurus UPZ dilingkungan masing-masing OPD. Teknologi ini adalah pilihan untuk kemudahan transaksi, tegas Wakil Ketua 1 Bidang Pengumpulan, Edy Hayatullah, MM.

Edy juga menambahkan, bahwa sekarang ini sedang dilakukan instal program di kantor Baznas yang nantinya para pengurus UPZ akan bisa juga melihat transaksi yang ada dilingkungan UPZ masing-masing melalui transaksi QRIS ini, terkait dengan jumlah saldo dan nama Muzakki. Dalam satu minggu terakhir ini pelaksana Baznas Kota Malang mendatangi kantor OPD untuk menarik Kotak Gerbu (Gerakan Seribu). Tujuannya utamanya adalah melaksanakan hasil dari Raker bersama UPZ beberapa waktu yang lalu sekaligus mengalihkan dan mensosialisasikan agar para ASN dalam membayar ZIS memanfaat QRIS yang ada.

Hal ini sebagai upaya efisiensi sekaligus optimalisasi gerakan kebangkitan zakat bagi para ASN muslim melakukan pembayaran kewajibannya 2.5% zakat bagi yang sudah sesuai nisabnya. Maka dengan kemudahan teknologi QRIS tersebut benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin dalam membayar ZIS dan para muzakki lebih mudah dan cepat untuk menunaikan kewajibannya. “Seperti kita ketahui bersama bahwa dilingkungan Pemkot sudah terbentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dengan nama sesuai dengan nama dinas masing-masing, dan terhitung setelah terbentuknya UPZ ini  alhamdulillah pengumpulan ZIS terlihat ada peningkatan dibandingkan tahun atau bulan-bulan sebelumnya,” papar Edy Hayatullah.

Thu, 16/05/2024
Menjelang Ramadhan Baznas Kota KICK-OFF Program Unggulan

Sabtu; 09 Maret 2024

Ramadhan adalah bulan yang penuh rahmah dan maghfiroh Allah SWT. Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1445 H/2024 M Baznas Kota Malang melakukan kick-off program-program unggulan terkait dengan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan sedekah. Salah satu bentuk program unggulan dengan bersinergi dengan pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang didukung oleh Bank Jatim Syariah Cabang Malang. Dalam mengawali kick-off Ramadhan, dilakukannya pemberian plakat dan pembukaan 100 rekening  masjid dan UPZ Masjid Baznas Kota Malang  yang bertempat di Auditorium Masjid Sabillilah Malang.

Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus DMI dan Baznas, Perwakilan Bank Jatim Syariah Cabang Malang dan para pengurus takmir masjid dibawah naungan DMI Kota Malang. Prof. Dr. H. Kaswi Syaiban selaku ketua DMI dan juga BAZNAS Kota Malang dalam sambutannya menyampaikan bahwa program sinergi antara DMI dan BAZNAS serta di support oleh Bank Jatim Syariah Cabang Malang ini adalah program strategis bagaimana masjid bisa menjadi pusat kegiatan memakmurkan masjid dan jamaah. “Dengan adanya UPZ yang dibentuk dimasing-masing masjid hasil dari pengumpulan zakat , infaq dan sedekah dari para jamaah maupun muzakki di sekitar lingkungan masjid bisa di distribusikan untuk membangun ekonomi masjid maupun jamaah dan juga warga sekitar masjid. Dengan diterimanya surat Keputusan (SK) UPZ dari BAZNAZ maka secara legal masjid sudah sah untuk melakukan pengumpulan dan pendistribusian zakat, infaq dan sedekah berdasarkan peraturan BAZNAS, “ ungkapnya.

Ditambahkan oleh beliau bahwa berdasarkan peraturan Baznas nomer 2 tahun 2016 tentang pembentukan dan tata Kelola UPZ. Disebutkan bahwa UPZ Masjid 100 % bisa melakukan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, infaq dan sedekah.

Achmad salahuddin, pemimpin bidang operasional Bank Jatim Syariah Cabang Malang dalam sambutannya menyampaikan bahwa “layanan digital dalam bentuk QRIS yang tercantum di dalam plakat yang dibagi kepada masjid akan memudahkan para jamaah untuk menyalurkan zakat, infaq dan sedekahnya dengan menggunakan smartphone yang dimiliki tanpa harus repot untuk menyetor ke bank. Lebih cepat, lebih aman dan insyaallah lebih besar pembayaran infaq dan sedekah. Hari ini kami bukakan Tabungan barokah untuk menampung pembayarn zakat, infaq dan sedekah dengan setoran 0 rupiah,” pungkasnya.

Sejumlah program unggulan Baznas Kota Malang dalam rangka pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan ZIS di bulan suci Ramadan 1445 H diantaranya adalah: pertama, Ngaji zakat dan ngabuburid, yaitu: rangkaian kegiatan yang melibatkan Unit pengumpul zakat (UPZ) Baznas Kota Malang (UPZ OPD Pemkot Kota Malang Dan Instansi Swasta), para muzakki dan mustahiq dalam suasana pengajian dan ngabuburid, para peserta akan mendalami pemahaman tentang zakat , infaq dan sedekah. Acara ini juga dilakukan pembagian santunan oleh Muzakki secara langsung kepada mustahiq sebagai bentuk kepedulian sosial.

Kedua, Baznas Berbagi. Yaitu, Safari Ramadan bersama Pj Walikota Malang. Kegiatan ini mencakup kunjungan kebeberapa masjid dalam rangka memberikan santunan dan sosialisasi program BAZNAS. Safari Ramadan ini diharapkan dapat membawa keceriaan dan keberkahan bagi jamaah yang dikunjungi. Ketiga, Gebyar Malam Lailatul Qodr yaitu; bersama UPZ Hotel Grand Mercure Mirama Malang  dan beberapa Lembaga Mitra BAZNAS memberikan santunan kepada 1000 anak yatim piatu duafa’ dan distribusi zakat yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Grand Mercure Mirama Malang. Dan keempat, Pos Mudik Baznas; Kegiatan ini bekerjasama dengan pihak-pihak mitra terkait dengan tujuan memberikan pelayanan dan bantuan kepada para pemudik yang melintas maupuan yang beristirahat di sepanjang perjalanan mudik. Pos mudik ini dapat mencakup layanan Kesehatan, sosialisasi program BAZNAS serta memberikan dukungan  bagi pemudik yang membutuhkan. Dengan ini diharapkan dapat menciptakan suasana mudik yang aman dan nyaman bagi Masyarakat.

Sementara Edy Hayatullah, SP.,MM selaku Wakil 1 Bidang Pengumpulan menambahkan bahwa “sesuai Surat Instruksi Walikota Malang Nomer 2 Tahun 2023 Tentang Optimalisasi Pengumpulan Zakat, Infaq dan Sedekah Di lingkungan Pemerintah Kota Malang saat ini telah terbentuk UPZ di OPD Pemkot Kota Malang sebanyak 27 UPZ termasuk UPZ di Lima Kecamatan di Kota Malang yang siap untuk menerima pembayaran zakat, infaq dan sedekah dari para ASN muslim maupun keluarga.”

Dengan harapan, semoga kolabarasi ini dengan berbagai pihak terus terjalin dengan baik dan semua agenda untuk menebar manfaat dapat berjalan sesuai harapan. Yang perlu diingat bahwa dengan zakat, umat menjadi kuat, imbuhnya.  

 

Sun, 10/03/2024