Home Masuk

BLOG TERBARU

Kini Kampung Qoryah Sakinah Punya Koperasi

Kampung Qoryah Sakinah memang menjadi kampung sasaran BAZNAS Kota Malang. Penguatan masyarakat disektor ekonomi sangat diperlukan. Sebelumnya, masyarakat terbiasa untuk meminta-minta dipinggir jalan, menjadi seorang pemulung, dsb. Saat ini Kampung Qoryah Sakinah berangsur-angsur berubah menjadi lebih baik pasca menjadi kampung binaan Kemenag Kota Malang, BAZNAS, dan Pemerintah Kota Malang.

Program pengentasan kemiskinan di wilayah tersebut telah berjalan selama dua tahun. Pedagang toko kelontong, penjahit baju, dan usaha lainnya mulai bermunculan. Akan tetapi area tersebut masih rentan dimasuki oleh para rentenir yang memberikan dana hutang dengan mudah, padahal bunga yang diberikan sangat mencekik masyarakat.

BAZNAS Kota Malang dalam hal ini berperan pada sisi ekonomi. Guna memberantas rentenir yang masuk ke area kampung Qoryah Sakinah, BAZNAS mendirikan Koperasi Qoryah Sakinah Maju. Harapannya dengan berdirinya koperasi tersebut, dana masyarakat dapat bergulir di wilayahnya sendiri. Apalagi koperasi tersebut tanpa bunga tambahan saat meminjam. Saat ini telah ada 50 orang yang terdaftar sebagai anggota koperasi. Tiap orang mendapat pinjaman sebesar Rp. 500.000 sebagai permulaan. Jika selama mengangsur pinjaman berjalan lancar maka limit pinjaman anggota akan naik.

Guna menambah keberkahan dana yang bergulir, anggota koperasi dihimbau untuk berinfaq semampunya. Hal tersebut menjadi sentuhan tersendiri pada sisi agama. Terlebih jika kita melihat isi kandungan dari Al-Qur'an Surat Al-Lail yang mana secara garis besar menggambarkan bahwa orang yang memberikan hartanya di jalan Allah maka akan mendapatkan kemudahan dan bagi orang yang bakhil dan merasa cukup maka Allah akan memberikan jalan yang sukar dalam setiap urusannya.

Wed, 10/08/2022
Pembininaan dan Penguatan Muzakki/Munfiq Di Lingkungan Pemerintah Kota Malang

Penguatan Muzakki perlu dilaksanakan guna mendongkrak penghimpunan Zakat Infaq Shodaqoh(ZIS) khususnya di Kota Malang. Semakin tinggi angka penghimpunan semakin banyak pula masyarakat yang dapat dibantu. Guna mewijudkan hal tersebut, BAZNAS Kota Malang beserta Pemerintah Kota Malang melakukan Pembininaan dan Penguatan Muzakki/Munfiq (orang yang berzakat/sedekah) Di Lingkungan Pemerintah Kota Malang.

“Tujuan dan maksud dari pembinaan serta penguatan ini, menumbuhkan sekaligus meningkatkan kesadaran maupun kepeduliannya. Sisi kemanusiaan atau nilai amal ibadah, ZIS memberikan nilai manfaat luar biasa untuk kemaslahatan umat. Selain itu juga melalui penguatan website, dengan sekarang ini kita bisa memberikan sarana penerimaan ZIS itu langsung melalui web. KIta kerja sama dengan mitra, bank-bank yang ada untuk bisa memudahkan dalam muzakki,” ungkap Ketua BAZNAS Kota Malang dalam sambutannya.

“Orang yang mengeluarkan zakat adalah untuk membersihkan diri. Agar rezeki yang kita dapatkan mudah-mudahan menjadi rezeki yang barokah. Tidak perlu bersikap kikir, tapi senantiasa usahakan. Dari segi manfaat sosial, pemberdayaan dan pengelolaan zakat dan infaq yang baik akan meningkatkan kesejahteraan umat. Dan ini menjadi sejalan dengan pencapaian visi-misi pembangunan di Kota Malang. ,” ujar Bapak Walikota Malang dalam sambutannya.

Prof. Dr. H. Imam Suprayogo melengkapi kegiatan tersebut dengan memberikan kesaksian pengalaman yang dirasakan selama rutin membayar zakat/infaq. Beliau merasa termotivasi akan kandungan yang ada QS. Al-Lail yang mana secara garis besar menggambarkan bahwa orang yang memberikan hartanya di jalan Allah maka akan mendapatkan kemudahan dan bagi orang yang bakhil dan merasa cukup maka Allah akan memberikan jalan yang sukar dalam setiap urusannya.

Fri, 05/08/2022
Laptop Baru untuk Kuliah Online

Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan kita, karena pendidikan adalah suatu proses pembelajaran mengenai pengetahuan dan keterampilan yang bisa dilakukan dimana saja. Pendidikan dapat diperoleh bagi semua orang, dimulai dari yang kecil sampai yang tua. Pendidikan juga sangat penting bagi semua orang yang bertujuan untuk mencerdaskan dan mengembangkan potensi dalam diri.

Ini membuktikan bahwa setiap manusia berhak mendapat dan berharap untuk selalu berkembang dalam pendidikan. Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan. Sehingga menjadi seorang yang terdidik itu sangat penting. Pendidikan pertama kali yang kita dapatkan di lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

Perlu diketahui bersama, generasi muda merupakan garda terdepan dalam membangun bangsa dan sebagai generasi penerus bangsa, yang dimana generasi sekarang harus memiliki pengetahuan dan pengalaman yang luas. Dengan berkuliah, generasi muda sekarang akan dapatkan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang lebih.

Pak Sholihin sebagai orang tua tentunya menginginkan putranya dapat menempuh pendidikan setinggi-tingginya. Namun saat ini keadaan berkata lain, Pak Sholihin tertimpa penyakit stroke sehingga menghambat beliau untuk mencari nafkah. Kebutuhan dalam sektor pendidikan cukup tinggi ketika model pembelajaran berubah menjadi daring. Hal tersebut berdampak pada putra beliau yang sedang menempuh kuliah di salah satu universitas yang berada di Kota Malang. Kendala yang ia dapati ialah tidak dapat mengikuti kegiatan perkuliahan karena tidak memiliki laptop sedangkan itu merupakan salah satu hal terpenting saat perkuliahan dilaksanakan secara daring. Oleh karena itu, BAZNAS Kota malang hadir membantu dengan memberikan laptop baru kepada putra Bapak Sholihin. Semoga hal tersebut dapat menjadi penyemangat untuk menyelesaikan studinya tepat waktu dengan nilai yang membanggakan.

Tue, 02/08/2022
Kuatkan Ekonomi Masyarakat Dengan Koperasi Qoryah Sakinah

Qoryah Sakinah yang tak lain adalah wilayah RW 07 Tanjungrejo merupakan area binaan BAZNAS Kota Malang. Dulunya area tersebut merupakan wilayah dengan kemiskinan paling tinggi, hal tersebut menjadi salah satu alasan BAZNAS untuk terjun ke daerah tersebut. Tak hanya sisi ekonomi, dalah hal pendidikan juga sangat rendah, sehingga kolaborasi dengan dinas pendidikan hingga tingkat universitas perlu dilakukan. Kali ini, BAZNAS Kota Malang berusaha merubah pola pikir masyarakat RW 07 yang terbiasa pinjam ke bank titil beralih menjadi mandiri dengan adanya koperasi Qoryah Sakinah yang akan didirikan.

Seperti yang sudah kita ketahui Koperasi merupakan gerakan ekonomi rakyat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan melandaskan kegiatannya pada prinsip-prinsip koperasi. Secara logika sederhana, orang akan memilih Koperasi jika organisasi ekonomi tersebut dirasakan atau diyakini bisa mendatangkan manfaat lebih besar baginya dari pada bentuk organisasi ekonomi lain, bahkan saat ini pemerintah memberikan perhatian besar kepada koperasi-koperasi di Indonesia.

Program unggulan ini dimaksudkan untuk menjadi pilar penggerak ekonomi kemasyarakatan sehingga diharapkan dapat merambah sampai kepada masyarakat dengan tingkat sosial ekonomi rendah. Sebagai sebuah organisasi ekonomi, koperasi menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kerja sama antar anggota. Ini sangat diperlukan untuk mewujudkan tujuan utamanya, yaitu meningkatkan kesejahteraan para anggotanya dan kemakmuran masyarakat.

Sebagai langkah awal BAZNAS Kota Malang akan menggulirkan dana untuk 60 orang yang tergabung dalam anggota koperasi. tentunya anggota yang sudah diverifikasi keamanahannya dan memiliki usaha. Dengan begitu, ia dapat menggunakan dana tersebut sebagai modal guna meningkatkan omset usahanya.

Tue, 02/08/2022
Suntikan Modal Untuk Bu Mudah

Hidup berdua dengan sang suami saja tak menghalangi semangat juang. Suami beliau berumur 60 tahun. Kesehariannya bekerja serabutan apa adanya. Mereka tinggal di rumah yang tergolong sempit dengan ukuran berkisar 9 meter persegi. Selama hidupnya belum dikaruniai seorang putra.

Bu Mudah merupakan salah seorang warga Jl. Jombang biasa keliling menjajakan kue basah yang ia buat sendiri tentunya dengan banyak varian dan rasa. Namun apalah daya ketika tidak ada pendapatan yang masuk ditambah dengan rusaknya gerobak dorong mengharuskan Bu Mudah berhenti berjualan sementara. Beliau termasuk pejuang yang luar biasa, hal tersebut terbukti dengan kesederhanaan rumahnya dan tanpa adanya hutang yang dimiliki.

BAZNAS Kota Malang hadir memberikan suntikan dana guna memperbaiki gerobak yang rusak dan modal untuk berjualan kue kembali. Rasa syukur Bu Mudah tak terbendung, kini beliau dapat berjualan kembali untuk menyambung hidup. Ucapan terima kasih juga beliau sampaikan teruntuk para donatur yang telah mendermakan hartanya melalui BAZNAS Kota Malang sehingga dapat membantu kebutuhan Bu Mudah

Tue, 02/08/2022
Pendampingan Penerima Bantuan OJIR (Ojo Percoyo Janji Rentenir)

Pemerintah Kota Malang berkomitmen memberantas bank titil atau rentenir yang notabenenya mencekik para peminjamnya dengan bunga tinggi. Lewat gerakan OJIR (Ojo Percoyo Janji Rentenir) yang berjalan sejak 6 Desember 2019. Ditahun 2021 telah disalurkan pinjaman sebesar Rp. 339.500.000 kepada 95 nasabah.

Program OJIR akan membendung praktik-praktik rentenir atau bank titil di Kota Malang. Gerakan ini juga akan mendorong pertumbuhan UMKM di Kota Malang, yang pada akhirnya turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pembiayaan program OJIR tersebut bersumber dari Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tugu Artha Sejahtera yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) serta menggandeng BAZNAS Kota Malang.

Peran BAZNAS dalam program tersebut adalah menanggung biaya administrasi atas pembiayaan yang dikeluarkan oleh BPR Tugu Artha Sejahtera kepada masyarakat sasaran program OJIR. Sehingga masyarakat miskin khususnya pelaku UMKM dapat mengakses permodalan dengan mudah, murah, tanpa bunga, tanpa jaminan serta tanpa adanya biaya administrasi.

Progra tersebut tidak berhenti ketika pelaku UMKM mendapatkan modal saja, melainkan ada pendampingan bagi mereka guna mengetahui proses berjalannya usaha sehingga dapat diketahui stimulus apalagi yang perlu mereka dapatkan guna meningkatkan usahanya.

Tue, 02/08/2022